5 cara ampuh mempererat pertemanan dengan orang yang berbeda agama

     

Ada yang punya teman beda agama dalam satu kelas atau satu komunitas ? pasti ada sedikit rasa canggung atau ga enakan , karena sekarang lagi maraknya berita berita bohong (HOAX) di indonesia tentang isu SARA (Suku Agama Ras). Bahkan sampe ada yang unfriend/unfollow di media sosial karena permasalahan pilkada jakarta yang berujung dengan isu SARA tersebut. Saya Muslim, saya pernah punya teman satu kelas yang beragama Kristen, jadi izinkan saya berbagi sedikit pengalaman saya melalui tulisan yang sederhana ini.

     Berikut ini ada 5 Cara berteman dengan non-muslim :

1. Selalu bertegur sapa

Mulailah  untuk menegur atau menyapa nya walau cuma sebatas 'hei' 'oi lek' 'mana bro (mau kemana bro)'dan lain sebagainya. Usahakan tegur dengan mengeluarkan suara, jangan cuma pakek alis naik turun. Karena persentase dia akan merespon teguran mu adalah 20% ketimbang kamu menegur nya dengan suara.

2. Menghormati kegiatannya

Jangan sekali kali merendahkan atau bahkan mencela kegiatan nya, Apalagi kegiatan ibadah nya, hormati saja. Biasa aja, jangan di urusi kali. Toh kan ngga ganggu kita jugak, sekedar tau aja, o itu kegiatan nya, yaudah. Kalau kegiatan nya itu positif dan diluar dari kegiatan keagamaan bisa saja kita ikut mensupport nya, seperti contohnya dia ikut kegiatan paskibra, pramuka, tim futsal, basket dan sebagainya.

3. Selalu menghargai saat berbicara

Kalau dia lagi ngomong sama kita, tengok mukaknya. Jangan kita buang muka, dia ngomong kita ntah kemana natapnya. Denger aja apa yang dia omongkan, sambut obrolan nya biar nyambung. Ingat, sebisa mungkin hindari yang namanya perdebatan dalam obrolan kalian. Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda :

Aku jamin rumah di dasar surga bagi yang menghindari berdebat sekalipun ia benar, dan aku jamin rumah di tengah surga bagi yang menghindari dusta walaupun dalam keadaan bercanda, dan aku jamin rumah di puncak surga bagi yang baik akhlaknya. (HR. Abu Daud)

4. Menerima makanan yang diperbolehkan oleh agama (Halal)

Dalam agama islam, ada beberapa jenis makanan yang dilarang untuk dimakan. Al-Quran sebagai petunjuk bagi umat islam menjelaskan bahwa :

Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut nama selain Allah. Tetapi barangsiapa dalam keadaan terpaksa (memakannya) sedang ia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah maha pengampun lagi maha penyayang (QS. Al-Baqarah 173)

Jadi gimana ketika di kasi makanan sama temen kita yg nonmuslim ? saya coba kutip dari situs tanya jawab (https://www.eramuslim.com/)  dengan ustadz bahwa : 

Halal haramnya makanan tidak diukur dari siapa yang memberikan, melainkan dar itolok ukur yang sudah baku. Yang pertama adalah dari cara mendapatkannya, sedangkan yang kedua dari zatnya.

 Jika dia memberikan makanan yang kita tau itu haram atau masih samar bagaimana kehalalan nya kita terima saja tapi jangan di makan, kita hormati saja dengan menerima pemberiannya.

5. Tidak mencibir apa yang dilakukan oleh agama lain
Point yang terakhir ini hampir sama dengan pembahasan pada point nomor 2. Kita jangan cakap cakap yang bisa menyakiti hati dan perasaan teman kita yang sedang melakukan kegiatan ibadah keagama-an yang di lakukannya. Timbulkan lah sikap Toleransi kita kepada umat beragama yang lain, hormatilah. 

Jangan lakukan suatu perbuatan yang kita sendiri ga mau atau ga suka jika orang lain melakukan nya ke kita. 

Kurangi seloro seloro (bercanda) yang mungkin saja bisa menyakiti perasaan teman kita yang memiliki kepercayaan berbeda dari kita. Bahkan sampai dibully dan diskriminasi hanya karena dia kaum minoritas dikelas.Yah mengingat jika di sekolah negri atau swasta (bukan sekolah keagamaan ya) paling tidak di setiap kelas itu ada 1, 2 atau 3 orang yang bergama kristen, hindu, atau budha. Buat dia merasa bahwa kita semua bersaudara.

Semoga cara cara di atas bermanfaat, mohon maaf atas penulisan kata yang kurang tepat. Kebenaran hanya dari Allah kesalahan datangnya dari saya. Barakallahum fiikum

#potensiutama
#upu
#pucc